Demo Proyek Suryakencana, Mapancas Ungkap Praktik KKN
Busernusantara.com,-Sejumlah Demonstran dari Mahasiswa Pancasila (Mapancas) Kota Bogor memprotes proyek penataan kawasan Suryakencana. Mereka menduga adanya praktik KKN terhadap proyek tersebut.
Aksi protes tersebut dimulai di Gerbang masuk kawasan Suryakencana, Kota Bogor, pada Jumat (25/3/2022). Pada pukul 15.30 WIB, mereka melanjutkan aksinya ke Balai Kota Bogor.
Ketua Mapancas Kota Bogor, Fathulloh Fawait mengatakan, proyek penataan kawasan Suryakencana yang digadang-gadang menjadi simbol keberagaman itu jangan sampai melahirkan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
Pasalnya, berdasar kajiannya, terdapat dugaan persekongkolan jahat dalam pelaksanaan proyek tersebut. Selain itu, juga merugikan masyarakat dengan adanya penutupan akses jalan berupa undakan tangga.
Fathullah mengatakan, penataan peningkatan dan pembangunan kawasan Suryakencana sejak 2019 lalu menyisakan tanda tanya. Terdapat 14 Milyar APBD 2019/2020, Mou Swasta serta Pinjaman PEN 31 Milyar 2021/2022.
Menurutnya, tertutupnya akses informasi sebagai kontrol sosial dalam pelaksanaan proyek tersebut menjadi indikator kuat banyaknya oknum yang bermain.
“Kami menduga perencanaan asal-asalan hingga menimbulkan perubahan-perubahan dalam pelaksanaanya,” kata Ketua Mapancas Kota Bogor.
Pihaknya juga menduga, terdapat banyak kekurangan volume dalam pembangunan tersebut. Selain itu, terdapat potensi double anggaran pada pekerjaan yang sama sehingga berpotensi pemborosan anggaran.
Atas hal itu, pihaknya meminta kepada Polri untuk menyelidiki dugaan korupsi, kolusi dan nepotisme pada proyek penataan Suryakencana tersebut.
Surya Sp