Diduga Lemahnya Pengawasan dari Dinas Pertanian, Sehingga Program Pipanisasi Tidak Berpingsi.
Lebak – Program Pipanisasi Diduga gagal perencanaan, program pembangunan pipanisasi desa Cikatomas kelompok tani sinar harapan Desa Cikatomas Kecamatan Cilograng Kabupaten Lebak provinsi Banten, harusnya pihak dinas pertanian Kecamatan dan kabupaten Lebak bertindak. harusnya diperlihatkan melalui langkah pendalaman awal, yang dilakukan mereka.
Diketahui, proyek bernilai Rp.94000.000(sembilan puluh empat juta rupiah)bersumber APBN TP(ABT) Tahun 2024 itu diduga mankrak disebabkan gagal perencannan, tidak dimanfaatkan dan dirasakan azas manfaatnya sejak tahun 2024 lalu,Proyek ini Dari Dinas Pertanian, program perpipaan diguga gagal.
program pipanisasi tersebut tidak memberikan manfaat bagi petani, justru merugikan keuangan negara.
Pertani meminta Dinas pertanian kabupaten Lebak maupun provinsi Banten, turun tangan menginvestigasi proyek tersebut, sekaligus memeriksa pihak klompok tani sinar harapan yang mengerjakan prgram pipanisasi tersebut.
“Seharusnya program pipanisasi meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan petani demi terwujudnya swasembada pangan nasional sesuai yang di canangkan Presiden Prabowo, tetapi faktanya hingga kini program pipanisasi ini tidak berfungsi sama sekali.dinas pertanian dan Aparat penegak hukum harusnya segera menyelidiki penyebab program pipanisasi ini diduga gagal perencanaan.
Dikatakan beberapa Petani penggarap sawah yang berorientasi pada tanaman padi. Jika tidak ada petani yang menanam padi, maka sistem irigasi menjadi sia-sia,” ujarnya.
Begitu juga dengan minimnya pengawasan dari dinas pertanian yang mengakibatkan program pipanisasi Desa tidak terkoordinir Dengan baik.
“Ambruknya sebuah kontruksi bangunan menandakan peran perencana dan pengawas cacat atau gagal dalam sebuah pekerjaan, aturannya cukup jelas dalam UU no 18 th 1999 tentang jasa konstruksi pasal 1, 6 dan 34,”.tandasnya.
Dikonfirmasi via WhatsApp pihak korluh kecamatan Cilograng.”insyaallah yang longsor dibagian hulu akan diperbaiki tahun ini menggunakan anggaran dana desa(DD) beberapa hari yang lalu pun sudah berkoordinasi dengan pihak desa,untuk sementara kami akan berupaya merencanakan duduk bareng dengan tokoh ingin melakukan gotong royong,dan sementara lagi berkordinasi dengan Poktan terkait,namun dari dua hari yang lalu belum aktif dan belum direspon.ungkap korluh via WhatsApp.
(Heru Kz)
