Polsek Bogor Timur Gelar Razia Vaksinasi Booster
Busernusantara.com,-Kota Bogor – Gencar dan masivkan untuk sosialisasi tentang vaksin, khususnya booster dosis 3 lanjutan, Pihak Kecamatan, Polsek Bogor Timur dibantu Nakes dari Puskesmas Pulo Armin dan Baranangsiang melakukan sidak dan razia vaksinasi yang berlokasi di Jalan Raya Pajajaran, Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Selasa (05/4/2022).
Saat dilokasi Vaksin, Kompol Hida Tjahjono, SH. Kapolsek Bogor Timur menyampaikan, bahwa kegiatan vaksinasi hari ini dalam rangka capaian 30 persen dari jumlah penduduk Kota Bogor untuk vaksinasi dosis 3 lanjutan ( Booster ), dan ini juga seiring sejalan dengan satgas covid Kota Bogor.
“Kita targetkan sebelum hari raya Idul Fitri sudah tercapai 30 persen bagi dosis 3 booster, ini kita lakukan dalam rangka memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi warga, baik pemudik yang akan ke Kota Bogor atau sebaliknya, maka diwajibkan untuk vaksinasi dosis lanjutan booster ini,” ungkapnya pada media.
Menurut Kompol Hida, sangat dinamika sekali dalam kegiatan vaksinasi, disisi lain sebagian warga memang mencari lokasi vaksin karena ada keinginan untuk pergi keluar Kota, dan ada juga yang memang belum pernah sama sekali di vaksin dosis 1 atau 2 dan bahkan ada yang sampai menolak.
“Tentu sangat dinamika sekali pelaksanaan kegiatan vaksin ini, memang ada warga yang mencari lokasi vaksin dan kebetulan kita mengadakan disini maka sekalian mereka langsung vaksin tanpa harus antri. Dan yang paling fatal lagi, justru malah ada yang belum sama sekali dan menolak untuk di Vaksin oleh petugas,” paparnya.
Kepala Puskesmas Pulo Armin Kecamatan Bogor Timur, dr Yuli turut mengatakan bahwa pihak mentargetkan dosis booster baik bagi warga yang akan keluar Kota Bogor ( Mudik ), tapi justru mengantisipasi bagi para pendatang yang ke Kota ini yang menjadi sasarannya.
“Kita targetkan per satu sentra vaksin atau Puskesmas dengan jumlah 200 orang, karena memang harus sudah terealisasi booster hingga tanggal 25 April di angka 50 persen di Kota Bogor, dan capaian di wilayah sudah di angka 20 hingga 30 persen. Sesuai fatwa MUI bahwa vaksin diperbolehkan, maka dari itu yang belum vaksin ayo silakan divaksin segera mungkin,” ucap dr.Yuli.
Surya Sp