Dikerjakan Asal-asalan Turap Drainase Jalan Simpang Cimandiri Cibarengkok Kembali Hancur
Lebak, – (BN)Pembangunan turap drainase di ruas jalan Kabupaten Lebak Simpang Desa Cimandiri Cibarengkok, Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak, Banten diduga asal-asalan dan sarat dengan Korupsi.
Selain itu, kuat dugaan tidak adanya pengawasan oleh dinas terkait yang terkesan tutup mata. Sehingga menyebabkan proyek tersebut dibangun asal-asalan.
Hal itu dikatakan Asep Pahrudin, Ketua Ormas Badak Banten DPC Panggarangan.
Menurut Asep ditengah menjalankan fungsi kontrol sosial masyarakat pada Jumat, (5/5/23) ia menemukan Pekerjaan terlihat asal pasang dan asal jadi dengan tidak memakai ukuran serta kajian sehingga ia menduga pengerjaan tersebut tidak akan bertahan lama.
“Pekerjaan terlihat asal-asalan, pengerjaan pemasangan batu diduga sudah tidak memakai ukuran. Batu dipasang hanya dicampur tanah, tidak digali.”ungkapnya
“Selain itu kami menduga pihak PUPR atau dinas terkait tak pernah ada teguran kepada pihak kontraktor terkait pekerjaan itu, malah terkesan tutup mata,”ungkapnya
Pada Sabtu, (6/5/23), Asep Kembali melakukan peninjauan proyek turap drainase tersebut dan naas bangunan yang baru saja dikerjakan itu sudah hancur oleh terjangan air. Menurutnya hal itu disebabkan karena pengerjaan asal-asalan seperti tanah tidak digali, sehingga didalamnya kosong hanya dicampur tanah. Akibatnya turap tersebut tergerus aliran air dan mudah hancur.
Selain pengerjaan yang asal-asalan papan informasi proyek pembangunan itu pun tidak dipasangkan papan informasi anggaran sehingga banyak dugaan pengerjaannya syarat dengan korupsi.
“Kami rasa ini sudah menyimpang dari aturan yang sudah di tentukan. Padahal jelas tertulis di dalam UU Nomor 14 Tahun 2008,tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Publik harus mengetahui anggarannya dari mana, berapa besarnya sehingga tidak menimbulkan dugaan sarat korupsi pada pengerjaan proyek tersebut”. tegasnya.
Asep pun meminta pihak Dinas PUPR untuk tidak diam diri dan menutup mata. Dirinya mendesak untuk segera menindak dengan tegas pihak kontraktor agar memperbaiki kualitas volume pembangunan yang sesuai dengan spesifikasi.
“Coba Dinas PUPR segera turun ke lapangan,Evaluasi dan lakukan pengecekan terhadap kualitasnya. Dan segera menegur pihak kontraktor jangan seenak-enaknya melakukan pekerjaan yang dibiayai oleh uang Rakyat,” tutup Asep
Kontributor_Lebak
Jurnalis : Heru Kz & Asep ZU